Routeros Mikrotik Tutorial - Tutorial Memisahkan Bandwitdh Lokal (iix) dan Internasional (ix) di Mikrotik

Memisahkan bandwitdh lokal (iix) dan Internasional (ix) ini dilakukan dengan tujuan :
  • Agar trafict di jaringan tidak saling mengganggu antara client yang mengakses website lokal dan client yang mengakses website dari luar negeri atau internasional.
  • Supaya mampu mengetahui kebutuhan bandwitdh sebetulnya antara bandwidh lokal dan internasional, alasannya ialah banyak ISP yang menjual bandwitdh dengan kategori terpisah, beda dengan speedy indiehome yang biasanya hanya memberi isu speed Up To xx Mbps
Pada kesempatan kali ini, kami asumsikan bahwa :
  1. Router mikrotik melaksanakan masqurading / src-nat untuk client (Client menggunakan ip private)
  2. Gateway yang digunakan hanya satu, baik trafict lokal maupun internasionalnya.
Topologi Jaringan :



Jika ada parameter yang berbeda dengan kondisi dilapangan anda, maka anda mampu sesuaikan sendiri dengan network anda.

Langkah-langkah yang harus kita lakukan ialah sebagai berikut :
  • Tambahkan IP Address lokak (iix) atau nice.rsc
Mikrotik Indonesia sudah menyediakan daftar IP Address yang diadvertise di OpenIXP dan IIX, yang mampu teman unduh dengan bebas di Link : Download Nice Mikrotik , kemudian meng-copy paste nya di New Terminal mikrotik. Pengambilan file nice.rsc juga mampu dilakukan secara otomatis dengan mengeksekusi perintah berikut di Terminal mikrotik :
/tool fetch address=ixp.mikrotik.co.id src-path=/download/nice.rsc mode=http;
Copy - Paste di New Terminal
  • Lakukan import semoga file nice.rsc yang sudah di unduh mampu di eksekusi kedalam address list dengan mengetikkan perintah berikut :
import nice.rsc ##Opening script file nice.rsc ##Script file loaded and executed successfully
Copy - Paste di New Terminal
Jika simpulan di import, pastikan file nice.rsc sudah berhasil di eksekusi dengan mengecek nya di menu IP=>Firewall=>address-list bisa anda lihat ibarat tampilan dibawah :


  • Setelah semua simpulan kita buat mangle untuk memisahkan marking packetnya :
/ip firewall mangle
add chain=prerouting in-interface=ether2 dst-address-list=nice action=\
mark-connectionnew-connection-mark=conn-iix passthrough=yes
add chain=prerouting connection-mark=conn-iix action=mark-packet\
new-packet-mark=packet-iix passthrough=no
add chain=prerouting action=mark-packet new-packet-mark=packet-intl\
passthrough=no
Copy - Paste di New Terminal
    Jika rulenya berhasil terpasang, berikut tampilan manglenya :

    • Sekarang lakukan Limitasi pemisahan packet IIX dan IX nya :
    [admin@Mikroserver]> /queue simple pr Flags: X - disabled, I - invalid, D - dynamic 0 name="client-iix" target-addresses=10.10.11.0/24    dst-address=0.0.0.0/0 interface=all parent=none    packet-marks=packet-iix direction=both priority=8    queue=default-small/default-small limit-at=0/0    max-limit=5M/5M total-queue=default-small   1 name="client-intl" target-addresses=10.10.11.0/24    dst-address=0.0.0.0/0 interface=all parent=none    packet-marks=packet-intl direction=both priority=8    queue=default-small/default-small limit-at=0/0    max-limit=2M/2M total-queue=default-small 
    Copy - Paste di New Terminal
    Untuk Uji Coba, Silahkan lakukan pengetesan Internasional (ix) dengan : http://www.speedtest.net dan ke lokal (iix) ke https://speedtest.cbn.net.id/

    Semoga Update Materi ini membawa manfaat, alhamdulillah ada waktu untuk screenshoot image di router sendiri
     Wassalamualaikum....

    Source/Reference :
    - http://mikrotik.co.id

        Comments