Cacti menyimpan semua data/informasi yang diharapkan untuk membuat grafik dan mengumpulkannya dengan database MySQL. Untuk menjalankan cacti diharapkan software pendukung seperti :
- MySQL
- PHP
- RRDTool
- Net-SNMP
- Apache atau IIS (Webserver yang support PHP)
Perlu diketahui, pada tutorial kali ini saya menggunakan Ubuntu 14.04 sebagai OS Media instalasinya. Berikut langkah-langkah proses instalasi Cacti di Ubuntu Server 14.04 :
## Install Apache, Mysql, dan PHP
$ sudo apt-get install apache2 mysql-server php5 libapache2-mod-php5
## Install RRDtools
$ sudo apt-get install rrdtools
## Install SNMP dan SNMPD
$ sudo apt-get install snmp snmpd
## Instalasi dan Konfigurasi Cacti
$ sudo apt-get install cacti
Configuring libphp-adodb <ok>
Web Server apache2
Configure database for cacti <ok>
Password of the database administrative user isipasswordrootmysqlanda
## Konfigurasi selesai,selanjutnya restart pada servise SNMP
$ sudo /etc/init.d/snmpd restart
Selanjutnya buka browser dan ketikan http://ipaddress/cacti atau http://domain.com/cacti , Maka akan muncul halaman ibarat dibawah dan lanjutkan (Next)
User Admin inilah yang memiliki wewenang tinggi dalam mengkonfigursi cacti, bahkan untuk membuat user lain yang biasa dilakukan ISP untuk tiap customernya. Setelah berhasil maka akan muncul halaman untuk konfigurasi pembuatan device, graph, dll. Disinilah proses konfigurasi server cacti dilakukan.
Cara Konfigurasi Cacti :
- Menambahkan Device :
Untuk menambahkan device yang ingin di monitoring langkah pertama yang harus kita lakukan yakni :
1. Pada Tab Device, pilih “add” pada link atas kanan.
2. Lalu pada form Device (new), sesuaikan dengan device yang ingin di monitoring.
3. Setelah semua lengkap di isi maka klik saja tombol create.
- Cara menampilkan grafik monitor dari device :
1. Pada halaman utama Cacti, pilihlah menu Create Graph for your new device
- Lalu pilih Graph Templates yang ingin anda tampilkan. Pilih apa saja yang ingin anda monitor (misal Aktifitas CPU : CPU Usage, Load Average, dan Memory usage, aktifitas interface (eth0 mengenai Total bandwidth) maupun penggunaan ruang HDD). Saya memilih yang In/Out Bytes with Total Bandwidth untuk mengamati inbound dan outbond dari Total Bandwidth pada ethernet saya.3. Jika sudah lengkap maka, klik tombol create.Contoh Hasil Monitoring :Terlihat semua interface yang digunakan didalam router kampus serta grafik IN/OUT Bytes total Bandwidth dari tiap interface yang telah kita pilih untuk dimonitoring sebelumnya. Berikut beberapa tampilan grafik yang saya peroleh setelah beberapa jam.
Graph diatas dapat dibaca sebagai berikut :
Inbound/traffic masuk
1. pada pukul 15.10 an adalah 105.29 kbps (sekarang)
2. rata-rata traffic masuk selama kurun 1 jam ini adalah 236.87 kbps
3. traffic masuk tertinggi yang pernah terjadi dalam kurun 24 jam terakhir adalah 1.89 Mbps
outbond/traffic keluar
1. pada pukul 15.10 an traffic keluarnya adalah 962.41 kbps (sekarang)
2. rata-rata traffic keluar selama kurun 1 jam ini adalah 952.24kbps
3. traffic keluar tertinggi yang pernah terjadi dalam kurun 1 jam terakhir adalah 1.56 Mbps
Source/Reference :
- http://www.cacti.net/
Source/Reference :
- http://www.cacti.net/
BACA JUGA : ARTIKEL TENTANG SETTING MIKROTIK DIBAWAH INI :
6. Tutorial Cara Meremote Winbox Mikrotik Dari Luar Jaringan
7. Cara Mengalihkan Pelanggan Hotspot Mikrotik Yang Expired Ke Halaman Isolir
7. Cara Mengalihkan Pelanggan Hotspot Mikrotik Yang Expired Ke Halaman Isolir
ARTIKEL MIKROTIK : KUMPULAN TUTORIAL SETTING MIKROTIK LANJUT
Comments
Post a Comment