Teman - teman niscaya sudah tahu ya apa itu Telegram? Pastinya sebagian besar mengacu pada aplikasi Messange yang sangat terkenal ketika ini di system operasi Android, IOS, dan Windows. Nah, Monitoring kali ini memakai fitur yang disediakan oleh Telegram. Bagaimana caranya? Mari bahas lebih lanjut.
Untuk denah pada bahasan kali ini yaitu monitoring menurut IP Address yang mana ketika dalam kondisi nyambung (Reply) akan memperlihatkan pesan secara eksklusif ke Telegram, dan begitu juga sebaliknya. Makara dari Mikrotik RouterOS akan menjalankan suatu script yang mana script tersebut yaitu memperlihatkan pesan secara eksklusif ke Telegram. Oh ya, jangan lupa punya account telegram ya.
Untuk yang pertama yaitu konfigurasi terlebih dahulu di sisi Telegram. Yang diperlukan yaitu BOT dan ID Telegram.
Membuat Bot Telegram.
Telegram menyediakan Bot yang mana dapat dipakai untuk kebutuhan Monitoring. Caranya yaitu dari aplikasi telegram cari account @BotFather kemudian di invite. Untuk memulainya tekan tombol start lalu ketik /newbot dan ikuli langkah selanjurnya hingga selesai.
Membuat ID Bot Telegram
id_bot diperlunya untuk scriptnya. Cara membuatnya yaitu mencari account @get_id melalui sajian search di aplikasi Telegram. Seperti biasa lakukan invite dan klik sajian start. Langkah selanjutnya yaitu ketik /my_id kemudian kirim. Maka secara otomatis telegram akan memperlihatkan chat ID. Simpan baik - baik ID Bot tersebut.
Memperoleh Token Bot Telegram
Token Bot Telegram juga diperlukan untuk menciptakan scriptnya. Caranya yaitu masuk ke @BotFather tadi kemudian ketik /mybots dan kirim. Maka muncul beberapa sajian dan klik / pilih sajian API Token. Maka akan muncul Token Bot Telegramnya. Simpan baik - baik token tersebut.
Sampai disini setting di Telegram sudah selesai. langkah selanjutnya yaitu setting di Mikrotiknya.
Membuat script di Mikrotik
Minimal versi Mikrotik RouterOS yang didukung yaitu versi 6.xx dan terbaru.
Membuat scipt dengan nama UP dan DOWN
Berikut dibawah ini yaitu pola scriptnya untuk status UP
/tool fetch url="https://api.telegram.org/botYYYYYYYYY:yyyyyyyyyyyyyyyyy/sendMessage?chat_id=XXXXXXXXXX&text=Link UP" keep-result=no
Dan berikut untuk script status DOWN
tool fetch url="https://api.telegram.org/botYYYYYYYYY:yyyyyyyyyyyyyyyyy/sendMessage?chat_id=XXXXXXXXXX&text=Link DOWN" keep-result=no
Untuk warna Hijau yaitu TOKEN bot dan yang warna Merah yaitu nomor chat_id
Sebenarnya script tersebut hampir sama, yang membedakan yaitu pesan nanti yang dikirim ke Telegram. Pada script diatas memperlihatkan script "Link UP" dan "Link DOWN". Perhatikan yang ditebalkan.
Konfigurasi Netwatch di Mikrotik
Langkah selanjutnya yaitu konfigurasi pada netwatch.
Melalui WINBOX, klik Tool > Netwatch, kemudian buat script baru.
Host : dns google (bisa di isi sesuai dengan kebutuhan)
interval : boleh default atau di sesuaikan dengan kebutuhan
timeout : boleh default atau di sesuaikan dengan kebutuhan
klik tab sajian UP dan masukkan nama pada script yang dibentuk tadi. alasannya namanya UP maka pada sajian Up diisi nama "UP".
klik tab sajian DOWN dan masukkan nama pada script yang dibentuk tadi. alasannya namanya DOWN maka pada sajian DOWN diisi nama "DOWN".
Comments
Posting Komentar