Jika transmisi data internet memakai kabel jaringan UTP atau Fiber Optik, maka untuk melaksanakan testnya sudah niscaya tergantung dengan kualitas ether atau port yang digunakan. Misalkan memakai kabel Fiber Optik, kalau kabel dalam kondisi anggun pastinya besaran bandwidth yang dapat dilewati tergantung pada port nya (misal port mendukung 1Gbps maka dapat mencapai maksimal). Begitu juga dengan kabel jaringan LAN atau kabel UTP.
Nah, berbeda dengan media tansmisi data internet melalui wireless. Wireless memakai media sinyal radio untuk mentransmisikan data. Sebenarnya kalau di Mikrotik RouterOS pada cuilan wireless sudah ada indikasi throughput bandwidth yang dapat dilewati. tetapi kondisi tersebut kadang tidak sesuai dengan kenyataan. Misalkan throughput wireless dapat mencapai 12Mbps, tetapi saat di test ternyata hanya dapat lewat bandwidth 1Mbps. Nah, hal tersebut terjadi sebab banyak faktor yang mempengaruhi.
Jika teman - teman sudah melaksanakan installasi wireless (misalkan wireless point to point yang paling mudah), pastikan dilakukan pengecekan terkait besarnya bandwidth yang dapat dilewati. Karena kalau hanya melihat pada througput indikasi di Mikrotik RouterOS kadang tidak dapat sesuai dengan harapan.
Di Mikrotik RouterOS ada fitur yang mana dapat dipakai untuk melaksanakan test kualitas link wireless. Teman - teman dapat memakai Fitur Btest yang ada di Mikrotik RouterOS untuk melaksanakan test kualitas link wireless sehingga tahu niscaya kapasitas bandwidth yang dapat dilewatkan melalui jalur wireless tersebut.
Berikut dibawah ini ialah cara melaksanakan test kualitas link wireless di Mikrotik RouterOS.
- Misalkan saja pada jaringan point to point memakai Mikrotik RouterOS di kedua sisi radio. Perangkat radio tersebut diberi nama Radio A dan Radio B
- Di Radio B, diaktifkan fitur BTest Server. Untuk mengaktifkannya dapat melalui hidangan "Tools > BTest Server" maka muncul jendela untuk Setting BTest Server. Pilih Opsi Enable dan autenticate (bisa diabaikan). hingga disini setting BTest server sudah selesai.
- Langkah selanjunya ialah pada sisi Radio A.
- Pada Radio A buka fitur Bandwidth Test. Fitur tersebut dapat diakses melalui hidangan "Tools > Bandwidth Test". Mana muncul jendela Bandwidth Test.
- Untuk melaksanakan test memakai IP Address. Makara pastikan antara Radio A dan B sudah terpasang IP Address dan sudah dapat ping (minimal).
- Pada jendela Bandwidth Test, di opsi "Test To" di isikan dengan IP Address Radio B. Untuk Protocolnya dapat pilih TCP atau UDP. Atur pada sisi Direction (antara receive, send atau both). masukkan nilai Local TX atau remote TX untuk test download dan uploadnya.
- Jika pada BTest Server tadi di opsi autenticate di centang (aktif) maka masukkan username dan password login Mikrotik RouterOS pada opsi Bandwidth Test.
- lalu langkah terakhir ialah klik hidangan start. Maka pada cuilan bawah jendela Bandwidth Test akan muncul grafik hasil bandwidth test secara langsung.
Sampai disini cara melaksanakan test kualitas link wireless di Mikrotik RouterOS sudah selesai.
Comments
Posting Komentar